
Inggit Putria Marga Lahir di Tanjung karang, 25 Agustus 1981. Alumnis Fakultas Pertanian Universitas Lampung. Agustus 2005 membaca puisi dalam International Literary Festival Biennale 2005 yang diselenggarakan Komunitas Utan Kayu dan Winternachten. Desember 2005 mendapatkan Anugerah Kebudayaan dari Menteri Kebudayaan dan Pariwisata. Menyiarkan puisi lewat media massa seperti Kompas, Koran Tempo dan lain – lain. Beberapa antologi bersama seperti Gerimis (dalam lain versi) terbitan DKL 2005, Livng Together (Teater Utan Kayu dan Winternechten, Agustus 2005 dan lain- lain. Kini berbakti untuk Komunitas Berkat Yakin, Lampung, sebuah komonitas yang mempelajari kesenian dengan kesadaran. Salah satu puisinya :
Bayangan Sepasang Burung
bayangan sepasang burung
terpantul di kaca gedung
di seberangnya
sebuah kuil
mendekap sesosok perempuan hamil
seorang pembakar dupa
yang tak lagi tahu ingin apa
dulu
bagi gumpal daging dalam perutnya
tapi kini
setelah tercerai cincin di jaricelana atau doa
tak lebih berharga
dari serpih abu dupa
berterbangan di patung dewa
lalu dilupakannyabegitupun
bahagia dan duka
yang dianggapnya
hanya persoalan getar dada
sungguh, ia tak lagi tahu
ingin apa
ia hanya tahu
bahwa di kaca gedung itu
langit mulai tua
dan sepasang burung
yang sedang terbang di sana
memperhatikan dia
berangsur-angsur gila